Kajian Doa: Doa Memohon Pemimpin Pemerintahan yang Baik

pada tanggal

 Oleh Ust. Drs. Abu Bakar



Sebagai seorang Muslim yang baik, kita senantiasa memerlukan pertolongan dan petunjuk dari Allah ﷻ dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk dalam urusan kepemimpinan dan pemerintahan.
Di tengah tahun politik seperti saat ini, sangatlah relevan bagi kita untuk memperbanyak doa agar Allah ﷻ menganugerahkan kepada bangsa ini pemimpin yang baik, amanah, berilmu, faham agama yang lurus (ḥanīf), dan memiliki pandangan kebangsaan yang luas serta cinta tanah air.

Doa yang Dianjurkan

Berikut adalah doa yang diajarkan dalam Al-Qur’an, Surah Ali Imran ayat 26:

اللَّهُمَّ مَالِكَ الْمُلْكِ تُؤْتِي الْمُلْكَ مَن تَشَاءُ، وَتَنزِعُ الْمُلْكَ مِمَّن تَشَاءُ، وَتُعِزُّ مَن تَشَاءُ، وَتُذِلُّ مَن تَشَاءُ، بِيَدِكَ الْخَيْرُ، إِنَّكَ عَلَىٰ كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ

Dibaca:
“Allāhumma mālikal-mulk, tu’tīl-mulka man tasyā’, wa tanzi‘ul-mulka mimman tasyā’, wa tu‘izzu man tasyā’, wa tudzillu man tasyā’, biyadikal-khayr, innaka ‘alā kulli syai’in qadīr.”

Artinya:
“Ya Allah, Engkaulah Pemilik Kerajaan (kekuasaan). Engkau berikan kerajaan kepada siapa yang Engkau kehendaki dan Engkau cabut kerajaan dari siapa yang Engkau kehendaki. Engkau muliakan siapa yang Engkau kehendaki dan Engkau hinakan siapa yang Engkau kehendaki. Di tangan-Mu segala kebaikan. Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu.”
(QS. Āli ‘Imrān: 26)

Waktu dan Tempat Berdoa

Doa ini tidak terikat oleh waktu atau tempat tertentu, artinya bisa dibaca kapan pun dan di mana pun, terutama pada waktu-waktu yang mustajab, seperti:

  • setelah dzikir usai shalat wajib,

  • dalam sujud terakhir,

  • setelah shalat dhuha,

  • saat qiyamul lail di sepertiga malam terakhir,

  • di hari Jumat, atau

  • saat hujan turun.

Refleksi dan Kepedulian

Doa ini bukan sekadar permohonan spiritual, tetapi juga merupakan bentuk advokasi dan kepedulian kita terhadap masa depan bangsa dan negara. Kita berharap agar negeri ini senantiasa dipimpin oleh orang-orang yang bertakwa, adil, bijak, dan membawa kesejahteraan lahir batin bagi rakyatnya.

Penutup

Semoga dengan ikhtiar doa dan amal kebaikan kita, Allah ﷻ menganugerahkan kepada negeri ini pemimpin-pemimpin yang adil, jujur, berjiwa rakyat, dan berkomitmen pada nilai-nilai agama serta keutuhan bangsa.

Baarakallāhu fīkum.

Sumber Bacaan

  1. Tafsir Ibnu Katsir, Jilid I, hlm. 356

  2. Tafsir Departemen Agama RI, hlm. 79

  3. Al-Adzkar, Imam An-Nawawi

  4. Pedoman Dzikir dan Doa, hlm. 357

Komentar

Posting Komentar