Seputar Madzi

 Oleh Ust. Drs. Abu Bakar

Dalam kehidupan sehari-hari, sebagian orang merasa terganggu atau bingung ketika mendapati cairan yang keluar dari kemaluan, terutama saat atau setelah bersentuhan dengan pasangan secara seksual (seperti bercumbu atau berpelukan), meskipun tidak sampai berhubungan badan sepenuhnya. Cairan ini dikenal sebagai madzi.

---

Apa Itu Madzi?

Madzi adalah cairan bening, lengket, dan keluar dari penis atau vagina sebelum ejakulasi saat munculnya gairah seksual.
Beberapa ciri madzi:

• Tidak memancar sebagaimana air mani

• Keluar tanpa disadari atau tanpa dorongan kuat

• Tidak mengandung sperma

• Berfungsi sebagai pelumas alami

• Keluar bukan karena mimpi atau ejakulasi

---

Apakah Madzi Membatalkan Wudhu dan Wajib Mandi?

Madzi termasuk najis ringan, namun tidak mewajibkan mandi besar, hanya mewajibkan wudhu dan mencuci bagian tubuh/kain yang terkena.

Perhatikan hadis berikut:

عَنْ عَلِيٍّ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ قَالَ: كُنْتُ رَجُلًامَذَّاءً، فَاسْتَحْيَيْتُ أَنْ أَسْأَلَ رَسُولَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، فَأَمَرْتُ الْمِقْدَادَ، فَسَأَلَهُ، فَقَالَ: يَغْسِلُ ذَكَرَهُ وَيَتَوَضَّأُ.
(رواه مسلم)

Artinya:
Dari ‘Ali ra, ia berkata: Saya adalah orang yang sering keluar madzi, namun saya malu untuk bertanya kepada Rasulullah SAW. Maka saya perintahkan Al-Miqdad untuk bertanya kepada beliau. Rasul bersabda: “Hendaklah ia mencuci kemaluannya dan berwudhu.”
(HR Muslim)

---

Ringkasan Hukum Madzi

Jenis Cairan	Hukum	Wajib Mandi	Wajib Wudhu	Wajib Cuci Pakaian
Madzi	Najis	❌ Tidak	✅ Ya	✅ Ya
Mani	Suci (khilaf)	✅ Ya	❌ Tidak	✅ Ya (khilaf)
Wadi	Najis	❌ Tidak	✅ Ya	✅ Ya

---

Bagaimana Jika Terjadi Penetrasi (Koitus) Tanpa Ejakulasi?

Jika penis telah masuk ke dalam vagina, meskipun tidak keluar mani, maka wajib mandi besar (mandi junub).
Ini berdasarkan hadits berikut:

...وَإِنْ لَمْ يَنْزِلْ
(HR Ahmad, Muslim dari Abu Hurairah ra)

Artinya:
...meskipun tidak keluar mani.

Hadis ini menegaskan bahwa penetrasi itu sendiri mewajibkan mandi besar, baik bagi laki-laki maupun perempuan, meskipun mani tidak keluar.

---

Kesimpulan Praktis

1. Jika hanya keluar madzi:

   • Cuci kemaluan

   • Ganti atau cuci pakaian/kain yang terkena

   • Wudhu

   • Tidak perlu mandi besar

2. Jika terjadi hubungan suami istri (penetrasi):

   • Wajib mandi besar, walaupun tidak ejakulasi

---

Penutup

Mari kita pahami fikih seputar tubuh dan kebersihan dengan benar agar ibadah kita sah dan hidup lebih tenang.
Semoga bermanfaat. Baarakallaahu fiikum.

---

Sumber Bacaan:

1. Fiqh as-Sunnah, Jilid I, hal. 25

2. Tanya Jawab Agama, Jilid 4, hal. 219–226