Oleh Drs. Abu Bakar
Dalam proses mengarungi hidup ini, manusia mengalami beberapa tahapan masa yang kebanyakan dari tahapan masa-masa itu, ruang dan waktunya sangat terbatas atau dibatasi beberapa waktu saja, atau hanya sementara dan sangat singkat.
Tahapan-tahapan masa yang relatif singkat tersebut adalah :
1. Masa kandungan, kurang lebih 9 bulan.
2. Masa hidup di dunia, katakanlah antara 50 sampai 100 tahun, atau hanya 2 jam lebih menurut perhitungan Allah SWT. Sebab menurut jam Allah, 1 jam itu = 41 tahun 3 bulan menurut hitungan manusia.
3. Masa hidup di alam kubur (barzakh) berakhir sampai qiyamat tiba.
4. Masa hidup di akhirat, yakni di Syurga atau Neraka. Hidup di masa ke-4 inilah yang tiada mengalami akhir, kekal selama-lamanya.
Di Syurga tidak mengalami kehidupan yang berakhir, yakni hidup kekal abadi selama-lamanya, bahagia selama-lamanya, dan nikmat selama-lamanya, tidak mengalami hidup yang menurun, merugi atau ngedrop kebahagiaanya. Perhatikan hadits berikut :
اذا دخل اهل الجنة الجنة ينادي مناد : ان لكم ان تصحوا فلا تسقموا ابدا ، وان لكم ان تحيوا فلا تموتوا ابدا ، وان لكم ان تشبوا فلا تهرموا ابدا ، وان لكم ان تنعموا فلا تباسوا ابدا ، فذلك قول الله عز وجل : ونودوا ان تلكم الجنة اورثتموها بما كنتم تعملون .
Artinya :
" Tatkala penduduk Syurga telah memasuki Syurga, petugas informen menyerukan : (Wahai penduduk Syurga !) sesungguhnya bagimu akan selalu sehat tidak mengalami sakit selama-lamanya, sesungguhnya bagimu hidup, tidak akan mati selama-lamanya, sesungguhnya bagimu akan terus menerus muda, tidak mengalami pikun selama-lamanya, dan sesungguhnya bagimu terus menerus merasakan kenikmatan, tidak pernah mengalami bahaya (kesusahan atau kesengsaraan) selama-lamanya. Maka demikian itu adalah firman (dari) Allah 'Azza wa Jalla (yang artinya) : " Dan mereka (penduduk Syurga itu) diserukan (diberi informasi) bahwa sesungguhnya (semua keadaan di) Syurga itu telah diwariskan kepadamu disebabkan dahulu (waktu di dunia) kamu beramal (kebajikan) ". - QS. Az-Zukhruf : 72 - [ HR. Muslim dan Tirmidzy dari Abi Sa'id Al Khudry dan Abi Hurairah r.a. ]
Ya Allah, semoga kita semua termasuk penghuni Syurga !
اللهم برحمتك ومغفرتك ، ادخلنا الجنة مع الصالحين !
Demikian, semoga bermanfaat. Baarokallaahu fiikum.
Sumber bacaan :
1. Tafsir Al Quran Departemen Agama RI.
2. Kitab Shahihut Targhib wat Tarhib, Jld.III, hal.531.
3. Kitab 'Aqidatul Mukmin, Abu Bakar Al Jazairi, dll.
Komentar
Posting Komentar